Minggu, 06 Agustus 2017

Perintah Dasar Linux 2

Linux merupakan sistem operasi yang sangat menyenangkan di pelajari. Berbagai macam perintah-perintah dasar  bisa kita gunakan untuk melakukan berbagai hal. Perkembangan Sistem operasi Linux sangat cepat. Hal ini dikarenakan Linux dikembangkan oleh beragam kelompok orang.
Artikel ini merupakan kelanjutan dari artikel sebelumnya yaitu Perintah pada Linux part 1.
Berikut macam macam perintah dasar di linux :

Perintah dasar “cd”

Perintah cd atau change directory digunakan untuk berpindah direktori, penggunaanya mirip dengan perintah yang sama pada DOS.

Perintah “chgrp”

Perintah chgrp atau change group digunakan untuk mengubah kepemilikan kelompok suatu file atau direktori. Untuk bisa menjalankan perintah ini kamu harus beroperasi sebagai root atau superuser. Sintaks penulisannya adalah :
chgrp <grup_baru> <nama_file>
Misal untuk mengubah agar file komputer.txt yang dimiliki grup bagus-anjari menjadi grup root, ketik :
sudo chgrp root komputer.txt

chmod

Perintah chmod digunakan untuk menambah atau mengurangi izin pemakai mengakses suati file atau folder. Kita bisa menggunakan sistem pengkodean dasar angka atau pengkodean huruf. Tuga perizinan yang bisa diubah, yaitu r untuk read, w untuk write, dan x untuk execute. Untuk mengubah perizinan pada u (user), g(group), o (other) dan a(all). Gunakan tanda plus (+) dan tanda minus(-).
Misalnya, untuk memberi izin baca dan eksekusi file komputer.txt pada user  dan group, perintahnya adalah :
chmod ug+rw komputer.txt
untuk mencabut izinnya gunakan :
chmod ug-rw komputer.txt

Perintah “chown”

Perintah change owner atau chown adalah untuk mengubah ID/owner/kepemilikan suatu file atau direktori. Untuk bisa menjalankan perintah ini seperti halnya chgrp, kamu harus beroperasi sebagai superuser. Sintaksnya adalah :
chown <user id> <nama_file>

Clear

Perintah clear digunakan untuk mmbersihkan layar shell dan perintah-perintah yang telah kamu ketikkan sebelumnya atau tampilan-tampilan lain pada layar shell. Untuk menjalankannya cukup ketik :
“clear” atau bisa menggunakan kombinasi “Ctrl+L”

mkdir

Perintah mkdir atau make directory digunakan untuk membuat direktori baru. Perintah ini sama dengan perintah md pada DOS. Sintaksnya adalah :
mkdir </nama direktori baru>
Perintah mv yang merupakan kependekan dari move digunakan untuk memindah file dari satu lokasi kelokasi lainnya atau mengubah nama file. Untuk mengubah suatu file, sintaksnya adalah :
mv <nama_file> <nama_file_baru>
Sedangkan untuk memindah suatu file ke suatu direktori sintaksnya adalah :

Perintah “cp”

Perintah dasar selanjutnya adalah “cp” digunakan untuk menyalin /copy file. Perintahnya adalah :
cp <nama_file> <nama_file_baru>
Perintah tersebut akan menyalin file pada direktori yang sama dengan file asli.
Untuk menyalin file kedirektori yang lain, gunakan :
cp <nama_file> </direktori tujuan/nama file baru>

Perintah “fg”

Perintah fg atau foreground digunakan untuk mengembalikan suatu proses yang dihentikan sementara agar berjalan pada foreground kembali.

find

Perintah find digunakan untuk mencari letak suatu file. Perintah ini akan mencari file sesuai dengan kriteria yang telah kita tentukan. Sintaksnya adalah :
find <direktori awal pencarian> <opsi> <aksi>
Opsi dapat berupa :
  • -name , untuk mencari file dengan nama pola kemiripan yang ditentukan.
  • -perm , untuk mencari file dengan atribut tertentu.
  • -size n, untuk mencari file dengan ukuran yang ditunjukkan oleh n.
Aksi dapat berupa :
  • -print , untuk menampilakan hasil pencarian di layar.
  • -printf, untuk menampilkan hasil pencarian pada layar dengan format tertentu.
  • -exec , untuk menjalankan perintah dengan.
Misal, untuk mencari semua file yang berakhiran .png pada direktori aktif dan menampilkan hasilnya dilayar, gunakan :
find /home -name*.png -print
Bila kamu yakin file yang dicari terdapat pada direktori /home, bisa digunakan perintah :
find /home -name*.png -print
Untuk mencari file yang berawalan “ba” pada direktori root / dam secara otomatis menampilkan isinya dengan perintah more dan gunakan argumen -exec.
find / -name ‘ba*’ -exec more{} \;

Perintah “ls”

Perintah ls digunakan untuk menampilkan isi suatu direktori seperti perintah dir pada DOS. Sintaks penulisnya :
ls < /nama_folder>
Misalnya, untuk menampilkan isi dari direktori Downloads , gunakan perintah :
ls /home/<nama user>/Downloads
Kamu bisa menggunakan bebrapa opsi yang disediakan untuk mengatur tampilannya pada layar. Bila kamu menjalankan perintah ini tanpa opsi, maka akan ditampilkan seluruh nonhiden file tanpa tanda titik. Beberapa opsi yang bisa kamu gunakan adalah :
  • Opsi -1, akan menampilkan file beserta segala atribut filenya.
  • perintah -F, akan menampilkan jenis-jenis dari isi folder, apakah file biasa, direktori atau file eksekusi.
  • Dan opsi -a, akan menampilkan seluruh file termasuk file hidden dengan format panjang.


 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Aplikasi dan Utility pada Linux

Selain banyaknya pilihan Desktop, Dunia Linux juga menyediakan banyak aplikasi untuk berbagai macam keperluan. Hampir semua aplikasi ters...